Gunung-gunung yang menjulang tinggi tersebut selalu ada menghiasi daerah Guilin, baik di daerah-daerah pelosok hingga ke pusat perkotaan. Jangan heran bila kamu berada didalam pusat kota lalu menemukan gunung ditengah perkotaan tersebut. Pemandangan seperti ini sudah lumrah bagi warga setempat, tapi bagi pendatang tentunya hal ini cukup aneh dan menjadikan pengalaman wisata yang tidak akan terlupakan. Penduduk Guilin berkisar 2 juta an jiwa, dengan adab yang begitu ramah. Bagi para pendatang jangan merawa kawatir bila berkunjung ke Guiling, karena penduduk disana sangat ramah dan melakukan sesuatu tidak pamrihan.
Perjalanan dari bandara Liangjiang ke pusat kotanya berjarak kurang lebih 30 km. Kota Guilin tidaklah terlalu besar, berkategorikan kota berukuran sedang, bedahal nya dengan kota Shanghai atau Beijing yang sangat besar. Peradabannya pun Guiling bukannya merupakan sebuah kota yang moderen, keunikan Guilin hanyalah terletak pada keindahan pemandangannya. Lalu lintas terlihat lenggang, tidak ada macet, walaupun hilir mudik kendaraan bermotor terlihat sedikit berantakan namun masih terkendali dan aman. Kalau berbicara soal ketertiban lalu lintas mereka lebih baik dibanding negara kita, mereka masih mengenal sabar dan teratur mengantri di lampu merah.
Gunung-gunung di Guiling terdapat ribuan gunung yang bentuknya menjulang runcing keatas. Menurut cerita konon duulunya Guilin ini adalah merupakan dasar laut, karena adanya perubahan alam membuat peninggalan seperti banyaknya gunung-gunung kapur karst tersebut. Kalau melihat sejarah karena adanya perubahan alam seperti ini bisa jadi gunung-gunung kapur tersebut terbentuk dan sudah ada sejak ratusan juta tahun yang lalu.
Selain gunung-gunung yang mempesona, Guilin juga memiliki sungai yang begitu indah, yaitu Sungai Li (Li Jiang) yang mengalir dari utara ke selatan. Keindahan panoramik Guilin akan gunung-gunung dan sungainya ini sampai terlukis di mata uang Cina. Jadi memang benar-benar keindahan di Guilin membuat kita terpesona dan patut untuk dilihat.
Beberapa tempat menarik yang bisa dikunjungi:
-Central Square
-Kota Pangeran Jingjiang
-Pagoda Bulan Matahari-Musium Guilin
-Sungai Li
-Bukit Hitam Taman Botanic
-Taman Tujuh Bintang
-Beruang Xiongsen dan Desa Gunung Harimau
-Gunung Diecai
-Buki Fubo
-Elephant Trunk Hill
-Peach Blossom River
-Air Terjun Gudong
-Gua Kupu-kupu
-dsb
Disarankan, karena tempat wisata cukup banyak di Guilin, sebaiknya bisa menginap setidaknya 3 hari disini agar semua tempat-tempat wisata yang menarik dapat dikunjungi dan dinikmati. Agen-agen tur travel cukup banyak berada baik di bandara maupun di pusat kota, sehingga tidak sulit untuk kita dapat melakukan tur lokal disana.
Bentuk Crawfish sedikit berbeda dengan udang biasa, crawfish lebih mirip sebagai lobster mini. Crawfish memiliki dua buah tangan pencapit. Nah crawfish ini juga dapat dimasak dihidangkan dan di santap dengan lezat. Pada kebanyakan crawsish dimasak dengan rasa bumbu pedas.
Di Indonesia bisa dikatakan jarang menu crawfish ditemukan di restoran-restoran, tapi kalau di negara seperti Cina, masakan crawfish dapat mudah ditemukan. Salah satunya ada di kota Guilin. Dipelataran depan disalah satu rumah makan disana dipampang gambar masakan crawfish yang dimasak dengan rasa pedas dan berwarna merah. Makan crawfish tidak banyak daging yang didapat, dan makannya pun cukup ribet, namun karena dihidangkan dalam porsi yang cukup banyak, maka tak terasa satu per satu crawfish lahap habis dimakan.
