Ini bukan kali pertama ia bermain penuh sejak dipromosikan ke tim reserve di awal musim ini. Di pekan lalu, ia juga bermain penuh kontra Qatari Sports di laga persahabatan.
Di pertandingan yang berakhir dengan kemenangan Espanyol 3-0 atas Castellar, Arthur mengungkapkan kegembiraannya karena bisa bermain 90 menit di posisi bek kanan yang merupakan posisi favoritnya.
"Saya diberi kesempatan bermain di bek kanan di sepanjang pertandingan, ini merupakan posisi ideal saya, jadi saya senang bisa meraih kemenangan sekaligus tetap mempertahankan clean sheet untuk tim," ujar Arthur dilansir dari blog pribadinya.
"Saya diberi kesempatan bermain di bek kanan di sepanjang pertandingan, ini merupakan posisi ideal saya, jadi saya senang bisa meraih kemenangan sekaligus tetap mempertahankan clean sheet untuk tim," ujar Arthur dilansir dari blog pribadinya.
Sejak bergabung dengan Espanyol di musim lalu, Arthur sudah belajar banyak hal dan meski ia tak selalu dimainkan oleh pelatih Raul Longhi, Arthur tidak merasa kecewa.
"Sepakbola selalu mengajarkan Anda suatu hal, tak peduli apakah Anda pemain muda yang berusaha untuk menjadi pemain profesional, seperti saya atau pemain senior, Anda akan selalu belajar. Dan dari pekan ke pekan, sentuhan saya, kecepatan saya dan pengetahuan saya menjadi lebih baik. Saya menunjukkannya di pertandingan hari Selasa kemarin."
Meski lebih menyukai bermain sebagai bek kanan, Arthur sama sekali tidak keberatan jika ia bermain di posisi bek kiri, seperti yang ia perlihatkan saat bermain menghadapi Qatari Sports.
"Saya sudah bermain di beberapa posisi yang berbeda untuk Espanyol Reserves sejak saya bergabung dari skuad Juvenile. Semoga saja ini bisa membantu saya untuk mencapai tujuan saya menjadi pemain sepakbola serba bisa."
Tujuan Utama Arthur tentu saja bermain di kasta tertinggi Liga Spanyol yaitu La Liga. Sebagai warga negara Indonesia, Arthur berharap bisa mewujudkan impiannya tersebut dan membuat bangga warga negara Indonesia.
Penampilan Arthur tentunya mengingatkan kami dengan Andik Vermansyah, sama seperti Arthur, Andik juga mendapatkan kesempatan untuk bermain bersama tim reserve DC United.
Meski hanya berstatus sebagai pemain undangan, penampilan Andik tidak mengecewakan, ia kerap membuat peluang untuk DC United.
Keberadaan Arthur dan Andik yang sukses bermain di luar Indonesia tentunya sangat membanggakan di tengah caruk maruknya sepakbola di Indonesia.
[sumber: http://www.kaskus.co.id/showthread.php?t=16448521]